Jika Anda rutin menggunakan Google Translate, pasti Anda sudah menyadarinya pada beberapa kesempatan kualitas terjemahan menyisakan banyak hal yang diinginkan, terutama jika terjemahan dibuat dari teks yang ditulis dalam bahasa sehari-hari. Sebenarnya di internet kita biasanya tidak menemukan banyak halaman web yang menulis dengan benar dan ketika kita menyampaikannya melalui penerjemah terkadang hampir tidak mungkin untuk memahami artinya. Google menyadari masalah yang mempengaruhi kualitas terjemahan ini dan telah berupaya untuk mencoba memecahkan masalah tersebut, mengoptimalkan aplikasi dan layanan web agar berfungsi dengan lebih baik.
Google mengklaim mereka baru saja memperkenalkan sebuah teknologi baru yang memungkinkan terjemahan otomatis yang disebut Neural. Sistem otomatis baru ini mempertimbangkan konteks saat menerjemahkan, alih-alih didasarkan pada menerjemahkan kata-kata secara harfiah seperti yang terjadi hingga sekarang. Logikanya, cara baru dalam melakukan terjemahan ini secara positif mempengaruhi efisiensi terjemahan, mengurangi jumlah perbedaan dan ketidakkonsistenan saat kita menggunakannya.
Seperti yang dilaporkan oleh perusahaan itu sendiri, Google Terjemahan sekarang 30% lebih akurat baik dalam aplikasi untuk iOS dan Android dan melalui layanan web. Sistem baru yang disebut Neural ini saat ini hanya tersedia dalam sembilan bahasa, termasuk Spanyol, Inggris, Prancis, Jerman, China, Portugis, Korea, Jepang, dan Turki, tetapi menurut perusahaan, seiring waktu ia ingin menawarkan layanan ini dalam 103 bahasa Saat ini didukung oleh aplikasi. Google Translator tersedia untuk diunduh gratis melalui App Store serta semua aplikasi yang ditawarkan raksasa pencarian internet kepada kita dalam ekosistem iOS.